Megawati Sebut Ada Orang Mau Ambil PDIP, Ini Kata Herdrawan

MILENIALNUSANTARA.ID  – Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyebut ada pihak yang ingin mengambil partainya. Pernyataan Megawati menuai tanggapan dari beberapa pihak secara khusus kader PDI Perjuangan.

Merespon hal tersebut, senior PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno menilai yang disampaikan Megawati selaras dengan pernyataan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto soal Presiden Jokowi yang ingin mengambil alih kursi Ketum PDI Perjuangan.

“Saat itu Sekjen Hasto menyampaikan ada tokoh politik yang mengutus orang untuk menyampaikan keinginannya menjadi Ketum PDIP yang sekarang menjabat Bu Mega. Ini berarti yang disampaikan Bu Mega merupakan konfirmasi bahwa yang disampaikan Sekjen Hasto sebelumnya bukan info kaleng-kaleng,” kata Hendrawan seperti yang dikutip dari DetikNews Kata Senior PDIP soal Megawati Sebut Ada Orang Mau Ambil Partai, Rabu (14/8/2024).

Baca : Karolin-Erani Didukung 33 dari 40 Kursi DPRD di Pilkada Landak

Informasi untuk diketahui, Hasto memang sempat mengembuskan isu terkait Jokowi akan mengambil alih kursi Ketum PDIP dalam acara diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa (2/4). Saat itu Hasto bahkan menyebut ada seorang menteri berkuasa yang ditugaskan menjembatani pengambilalihan kursi Ketum PDIP.

Hendrawan menyebutkan, Hasto secara gamblang meminta Jokowi berjanji akan mengambil alih kursi Ketum PDIP maupun Partai Golkar.

“Kemudian hal yang sama diulangi Sekjen Hasto pada 7 April 2024. Saat itu Sekjen mengimbau agar Pak Jokowi berjanji sara terbuka untuk tidak mengambil alih Golkar atau PDIP,” ujarnya.

Baca : Paguyuban Ende Deklarasi Dukung Ansy Lema di Manggarai

Ia menilai dinamika politik yang akhir-akhir ini terjadi bukanlah hal yang mengejutkan. Hendrawan kemudian berbicara mengenai perspektif teori permainan (game theory ).

Dalam perspektif teori permainan ( game theory ), dinamika yang akhir-akhir ini terjadi sesungguhnya bukanlah hal yang mengejutkan. Untuk sebagian sudah dapat diduga dengan probabilitas yang cukup tinggi. Harmonisasi dan stabilisasi kepentingan memerlukan sejumlah penyesuaian formasi kepemimpinan di partai-partai yang dikuasai, “ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkap ada pihak yang berencana menggaet partainya, PDI Perjuangan. Dia menyampaikannya saat berbicara tentang permintaan agar dirinya menjadi ketua umum kembali.

Megawati awalnya menyebut secara aturan dirinya sudah pensiun. Dia menyebut banyak pihak yang meminta dirinya menjadi ketua umum lagi.

“Saya umur 77. Kalau menurut peraturan, udah pensiun tahu, ini kamu bla-bla-bla…, ‘Ibu, minta jadi ketua umum lagi’, kalau orang kan seneng banget ya, aku bilang sama Hasto, ‘Gue pikirin dulu ya, To. Gue rasanya kepengin juga ya kumpul sama keluarga’. Ini disuruh jadi ketum lagi, jadi ketum lagi,” kata Megawati saat memberi berbagai di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (14/8/2024).

Ia kemudian menyebut ada pihak yang mau mengambil PDIP. Megawati menyebut pihak tersebut tidak mengerti harga kehormatan.

“Sudah gitu, sekarang ada orang mau ngambil pula PDIP, aih gawat, gile, wartawan tulis, gile. Bilang tuh Adian sama wartawan adik-adik kamu, melempem semua, dia nggak ngerti harga kehormatan, hiyek,” ucap Megawati.

Baca : Bupati Kapuas Hulu Terima Penghargaan UHC 2024 dari Wakil Presiden

Megawati pun bereaksi mendengar adanya kabar pihak yang hendak mengambil alih PDIP. Dia, yang awalnya berpikir untuk pensiun, kini menegaskan ingin menjadi Ketua Umum PDIP lagi.

“Aku denger gitu, tadinya aku, ‘Gue mau pensiun ah’, aku sudah punya cicit kan, ‘Aduh cicitku lucu banget, aduh jadi sayangku’, aih tahu-tahu disuruh jadi ketua umum, tapi nggak nurut semua, ngapain ya, eh begitu dengar ini akan diambil kayaknya PDIP, saya mau jadi ketua umum lagi, ha-ha-ha…,” ujar dia.

Megawati pun meminta kader-kadernya menurut jika dirinya nantinya menjadi ketua umum kembali. Dia menegaskan tidak takut pada pihak yang hendak mengambil PDIP.

 

 

spot_img
Populer
Berita Lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here